9 Merk Jagung Manis Terbaik di Indonesia

Jagung manis merupakan salah satu snack favorit di berbagai kalangan. Banyak merk yang menawarkan kualitas terbaik dan rasa yang lezat. Proses pemilihan jagung manis tidak bisa sembarangan karena menentukan cita rasa hidangan. Temukan lebih lanjut tentang merk-merk terbaik dalam artikel ini.

Gambar ilustrasi Jagung Manis

Daftar merk Jagung Manis terbaik 2025

Secada F1

Jagung manis Secada F1 dari PT East West Seed Indonesia (Ewindo) merupakan pilihan populer bagi petani, terkenal karena karakteristik seperti tanaman kokoh dengan ketahanan terhadap penyakit kresek (Downy mildew) dan toleransi terhadap bulai. Varietas ini menghasilkan panen yang tinggi—sekitar 14 ton/ha—dengan tongkol besar dan bulir kuning yang lembut. Cocok untuk penanaman di dataran rendah hingga menengah pada musim kemarau, jagung ini memiliki umur panen sekitar 70 hari. Produk ini menawarkan tongkol yang seragam dan tahan simpan, sehingga menjadi solusi ideal bagi petani yang menginginkan hasil panen berkualitas tinggi.

Bonanza F1

Jagung manis hibrida Bonanza F1 dari PT. East West Seed (Cap Panah Merah) menjadi pilihan unggul di Indonesia berkat kemampuan produksi tinggi dan kualitas tanamannya. Varietas ini menawarkan tanaman yang seragam dengan tongkol berwarna kuning tua, rasa manis, dan tekstur lembut, dengan bobot antara 270-300 gram per tongkol. Produk ini cocok untuk konsumsi segar dan memberikan hasil produksi yang signifikan, mencapai 13-15 ton per hektar. Dengan potensi tinggi ini, Bonanza F1 ideal untuk dataran rendah-menengah.

Paragon F1

Jagung manis Paragon F1 adalah varietas hibrida unggulan dari PT Agri Makmur Pertiwi yang dikenal berkat kualitas, adaptabilitas, dan ketahanannya terhadap berbagai penyakit seperti Downy mildew, bulai, hawar daun, dan karat. Cocok untuk dataran rendah hingga menengah dan musim kemarau, jagung ini memiliki waktu panen sekitar 66-75 hari dan diberkahi dengan buah besar seberat 370-430 gram dan kadar gula sekitar 12% Brix. Buahnya silindris berwarna kuning, bertekstur lembut dan tidak berserat, sehingga nyaman dikonsumsi. Dengan potensi hasil sekitar 20-29 ton/ha, Paragon F1 adalah pilihan menjanjikan bagi petani.

Prima F1

Jagung manis Prima F1 adalah varietas hibrida yang dikembangkan oleh PT Bisi International Tbk, terkenal di kalangan petani Indonesia karena tongkolnya yang seragam dan kokoh, serta ketahanannya terhadap penyakit kresek (Downy mildew) dan hama. Dengan kulit berwarna hijau gelap, bulir berwarna kuning, tekstur lembut, dan rasa manis kadar gula sekitar 13% Brix, jagung ini dapat dipanen dalam waktu 75 hari setelah tanam. Produk ini termasuk salah satu pilihan terbaik bagi petani yang mencari varietas jagung manis berkualitas tinggi. Selain Prima F1, Jagung Manis Prima Cap Kapal Terbang juga menawarkan keunggulan mudah ditanam dan daya tahan terhadap hama dengan berat tongkol sekitar 350 gram.

Jagung Manis Glory

Jagung Manis Glory adalah pilihan unggul untuk petani di Indonesia karena pertumbuhannya yang kuat dan seragam, cocok di dataran rendah hingga tinggi. Tanaman ini mencapai tinggi sekitar 150 cm dan memiliki tongkol besar dengan hasil biji berwarna kuning muda yang manis dan juicy hingga 14% Brix. Masa panen singkat hanya 63-65 hari setelah tanam menjadikannya optimal untuk rotasi tanam cepat, dan tahan terhadap penyakit tanaman seperti hawar daun dan bulai. Potensi hasil mencapai 23.37 ton/ha dengan efisiensi kebutuhan benih hanya 8.5 kg per ha, menjadikannya efektif secara ekonomi.

Jagung Manis Bimmo

Benih Jagung Manis Bimmo adalah varietas jagung unggul yang populer di Indonesia karena sejumlah keunggulan. Cocok untuk penanaman di dataran rendah dan tinggi, jagung ini memiliki ukuran tongkol sedang hingga besar serta rasa yang sangat manis. Dikenal dengan klobot yang menutup rapat, Benih Jagung Manis Bimmo juga toleran terhadap kekurangan air dan penyakit bulai, dengan masa panen relatif cepat, sekitar 55 hari setelah semai (HST). Pilihan produk tersedia dalam kemasan 250 Gr dan 500 Gr, masing-masing menyoroti karakteristik khususnya seperti ketahanan dan adaptabilitas.

Jagung Ketan Manis Arumba

Jagung Ketan Manis Arumba F1 adalah varietas hibrida dari Cap Benih Pertiwi yang sangat unggul dengan kualitas yang diakui. Tanaman ini memiliki ciri tumbuh tegak dan kokoh dengan ketinggian sekitar 200-219 cm, menghasilkan tongkol besar berukuran 16.5-19.6 cm dengan biji putih ungu yang pulen, lengket dan manis dengan kadar gula 11% brix. Keunggulan lain dari jagung ini adalah kemampuannya bertahan dalam penyimpanan dan pengangkutan jarak jauh, menjadikannya ideal untuk berbagai olahan. Potensi hasilnya mencapai sekitar 11 ton/ha, menambah nilai lebih sebagai pilihan jagung ketan unggul.

Benih Jagung PERKASA Syngenta

Benih Jagung PERKASA dari Syngenta merupakan salah satu pilihan unggul bagi petani di Indonesia, terkenal karena kemampuan meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil panen. Varietas seperti NK6172 Perkasa memiliki keunggulan tahan hama, biji seragam berwarna oranye mengkilap, dan produktivitas tinggi mencapai sekitar 87,21 Ku/Ha. Produk lain seperti NK007 unggul pada adaptasi di lahan tadah hujan dan sawah, sementara NK6501 memiliki kekuatan terhadap busuk batang dan warna merah menarik, cocok untuk wilayah tegalan dan lahan sawah. Pemilihan benih yang tepat dari Syngenta dapat sangat dipertimbangkan oleh petani yang menginginkan hasil optimal.

Benih Jagung Pulut Ketan

Jagung pulut atau ketan merupakan varietas jagung favorit di Indonesia berkat rasa pulen dan sedikit manis. Jagung Srikandi F1 dari Bisi International Tbk menjadi pilihan unggulan dengan daya tahan terhadap penyakit bulai, kandungan protein tinggi, serta dapat dipanen dalam 62 hari memberikan hasil hingga 19.05 ton/ha. Produk ini terkenal dengan rasa manis yang signifikan dan tekstur biji yang pulen, memiliki brix 10.58-11.62%. Selain itu, Jagung Srikandi F1 cocok untuk dataran rendah hingga tinggi, menjadikannya cocok pada iklim tropis Indonesia.