Pupuk Organik Cair EM4 Pertanian

Bagian dari Pupuk Organik Cair Terbaik

Apa itu EM4 Pertanian dan apa manfaatnya?

EM4 Pertanian adalah sebuah produk pupuk organik cair yang mengandung campuran mikroorganisme menguntungkan, seperti bakteri fermentasi, bakteri fotosintetik, jamur fermentasi, bakteri pelarut fosfat, dan ragi. Produk ini sangat berguna dalam meningkatkan kesuburan tanah, memperbaiki struktur tanah, dan meningkatkan ketersediaan nutrisi bagi tanaman. EM4 membantu menguraikan bahan organik di tanah, melarutkan fosfat dan zat hara lain yang terikat, serta meningkatkan ketahanan tanaman terhadap hama dan penyakit. Dengan demikian, EM4 dapat meningkatkan hasil panen, mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia, dan menyehatkan lingkungan.

Bagaimana cara menggunakan EM4 untuk tanaman padi?

Penggunaan EM4 untuk tanaman padi melibatkan beberapa tahap. Pada fase pembibitan, campurkan 10 ml EM4 per liter air dan siramkan ke benih padi sebelum ditanam. Saat pengolahan tanah, campurkan 1 liter EM4 per hektar dengan pupuk kandang atau kompos dan sebarkan di tanah sebelum ditanami padi. Selama pemupukan, campurkan 200 ml EM4 per hektar per minggu dan siramkan ke tanaman padi, terutama pada masa pertumbuhan dan pembungaan. Untuk pengendalian hama dan penyakit, campurkan 500 ml EM4 per hektar per minggu dan semprotkan ke tanaman padi yang terserang. Cara-cara ini membantu meningkatkan kesuburan tanah, efisiensi penggunaan pupuk, ketahanan tanaman, dan kualitas hasil panen.

Di mana dan bagaimana EM4 dikembangkan dan diterapkan di Indonesia?

Teknologi EM4 dikembangkan pertama kali oleh Prof. Dr. Teruo Higa dari University of The Ryukyus, Okinawa, Jepang, pada 1980. Di Indonesia, teknologi ini diterapkan dan dikembangkan oleh PT. Songgolangit Persada sejak 1993. EM4 telah menjadi pemimpin pasar produk pupuk organik cair di Indonesia, dengan aplikasi yang luas di bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan pengelolaan limbah. EM4 digunakan pada berbagai jenis tanaman, termasuk padi, sayuran, buah, dan tanaman hias, serta dalam pengolahan limbah organik kota dan rumah tangga. Dukungan dari organisasi penelitian dan pelatihan, serta kesadaran masyarakat tentang pentingnya pertanian organik, telah mempercepat penerapan EM4 di seluruh Indonesia.