Bagian dari Sepatu Sneakers Terbaik
Apa latar belakang dan visi di balik berdirinya Word Division?
Word Division didirikan pada tahun 2015 oleh Rizki Ferdinan, seorang anak muda dari Bandung. Awalnya, Word Division hanya dimulai sebagai bisnis sampingan dengan visi untuk menciptakan sepatu berkualitas tinggi yang terjangkau untuk semua kalangan. Nama "Word Division" sendiri berasal dari kata "Word" yang berarti 'keren' atau 'bagus' dalam bahasa tidak resmi kaum Afrika-Amerika, dan "Division" yang berarti 'divisi'. Visi ini tercermin dalam komitmen merek untuk menghasilkan produk sepatu yang tidak hanya stylish tetapi juga kuat dan nyaman.
Apa bahan dan proses produksi yang digunakan oleh Word Division?
Sepatu Word Division dibuat dengan menggunakan kombinasi bahan yang berbeda-beda tergantung pada modelnya. Secara umum, mereka menggunakan kanvas premium, kulit asli, suede kulit asli, dan terkadang kulit sintetis untuk bagian tertentu. Sol dan bagian lainnya disediakan langsung dari pabrik untuk memastikan kekuatan dan kenyamanan sepatu. Proses produksi sepatu Word Division dilakukan secara handmade dengan perhatian detail yang tinggi, yang menjamin kualitas dan daya tahan sepatu dalam jangka panjang.
Bagaimana strategi pemasaran dan target pasar Word Division?
Word Division tidak memiliki strategi khusus untuk meyakinkan calon konsumen, namun mereka fokus pada proses uji ketahanan untuk memastikan umur sepatu yang panjang dan kenyamanan yang hampir sama dengan Vans edisi Classic Core. Merek ini menargetkan konsumen yang mencari sepatu dengan kualitas tinggi dan desain yang timeless. Konsumen Word Division berasal dari berbagai kota di Indonesia seperti Bandung, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Ambon, dan Makassar, serta dari luar Indonesia seperti Singapura, Kanada, dan Thailand. Dengan harga yang berkisar antara Rp 800.000 hingga Rp 1.500.000, Word Division menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin tampil modis dengan kualitas yang baik.
Leave a Reply
Your email address will not be published.