Bagian dari Air Mineral Terbaik
Latar Belakang dan Sejarah Merk EQUIL Natural Mineral Water
EQUIL Natural Mineral Water adalah merek air mineral premium asli Indonesia yang didirikan oleh Morgen Sutanto pada tahun 1997. Morgen melihat potensi besar di pasar air mineral domestik yang pada saat itu didominasi oleh produsen lokal yang hanya memproduksi air minum kemasan biasa, sementara air mineral premium masih dikuasai oleh merek-merek impor. Ia memutuskan untuk memproduksi air mineral murni dengan standar premium dan mendirikan PT Equilindo Asri. Perjuangan Morgen tidaklah mudah, karena ia harus meyakinkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) tentang keaslian dan kealamian air mineral yang diproduksinya.
Proses Produksi dan Kualitas EQUIL Natural Mineral Water
EQUIL Natural Mineral Water diproduksi dari sumber mata air alami di kaki Gunung Salak, Sukabumi, Jawa Barat. Proses produksinya sangat ketat dan higienis, dimulai dari pemeriksaan air setiap satu jam sekali mulai dari sumber hingga dimasukkan ke dalam botol kemasan. Setelah pengemasan, air dikarantina selama lima hari untuk mendeteksi bakteri. EQUIL tidak melakukan treatment apa pun pada airnya untuk menjaga sifat fisika, kimia, mikrobiologi, dan radiologi air tetap alami. Air ini dibotolkan langsung di lokasi sumber air di pabrik Villa D'Equilibrium, yang terletak di dekat sumber mata air, untuk memastikan kualitasnya.
Keunikan dan Pengakuan EQUIL Natural Mineral Water di Pasar Global
EQUIL Natural Mineral Water dikenal karena kualitas dan kemurniannya yang tinggi, sehingga sering dipajang di meja makan restoran fine dining, hotel bintang lima, dan bahkan digunakan dalam acara kenegaraan. Produk ini telah mendapatkan sertifikasi dari BPOM dan memenuhi standar Codex Alimentarius yang dibuat oleh Organisasi Pangan dan Agrikultur Dunia (FAO) dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). EQUIL termasuk dalam daftar 13 air mineral termahal di dunia dan bersaing dengan merek-merek internasional seperti Bling H20 dari Amerika Serikat dan Veen dari Bhutan. Harganya yang relatif lebih mahal disebabkan oleh proses produksi yang ketat dan kualitas air yang sangat tinggi.
Leave a Reply
Your email address will not be published.