Bagian dari Saxophone Terbaik
Sejarah dan Asal Usul Merk Martin untuk Saxophone
Merk Martin untuk saxophone memiliki sejarah yang panjang dan kompleks. Didirikan oleh John Henry Martin di Chicago pada 1865, perusahaan ini awalnya mengalami beberapa kesulitan, termasuk kebakaran dan perselisihan keluarga, sebelum akhirnya berdiri kembali dan berkembang di Elkhart, Indiana. Pada awal abad ke-20, Martin mulai memproduksi saxophone, termasuk model-model terkenal seperti "Handcraft Committee" yang diperkenalkan pada 1936, diikuti oleh "Handcraft Committee II" dan "Committee III" yang dikenal karena kualitas dan suara dinamisnya.
Karakteristik dan Model Saxophone Martin
Saxophone Martin terkenal karena kualitas dan desain uniknya. Model "Committee III", misalnya, dikenal karena respons cepat dan suara penuh, membuatnya cocok untuk berbagai gaya musik. Saxophone ini juga dikenal karena tonehole chimneys yang disolder pada tubuhnya, sebuah fitur yang membedakannya dari produsen lain yang beralih ke metode yang lebih murah. Selain itu, desain engraving yang khas, seperti "Martin skyline" dan "Martin searchlight" horns, menambahkan nilai estetika dan historis pada instrumen ini.
Status dan Penggunaan Saat Ini
Meskipun produksi saxophone Martin oleh pabrik aslinya dihentikan pada akhir 1960-an setelah diakuisisi oleh Wurlitzer dan kemudian Leblanc, nama Martin masih digunakan dalam industri musik. Leblanc menggunakan nama Martin untuk saxophone yang diimpor dari Yanagisawa, meskipun ini tidak terkait dengan desain "Committee III" asli. Saat ini, saxophone Martin, terutama model "Committee III", masih dihargai oleh musisi karena kualitas suara dan sejarahnya, dan sering kali dipasarkan sebagai instrumen vintage yang direstorasi dengan hati-hati.
Leave a Reply
Your email address will not be published.