Bagian dari Denim Terbaik
Apa latar belakang dan sejarah dari merk Studio D'Artisan?
Studio D'Artisan didirikan pada tahun 1979 oleh desainer Shigeharu Tagaki, yang pernah belajar desain di Perancis. Pada saat itu, nilai denim selvedge telah hilang karena produksi massal. Tagaki berhasil mereproduksi jeans vintage dan mewarisi sejarah "jeans asli" dengan menggunakan alat tenun kuno yang ditemukan di Okayama. Merek ini menjadi pelopor dalam mereproduksi jeans selvedge di Jepang dan merupakan anggota dari "Osaka Five," sebuah kelompok merek denim Jepang yang terkenal.
Bagaimana proses manufaktur dan filosofi di balik produk Studio D'Artisan?
Studio D'Artisan dikenal karena komitmennya terhadap kualitas dan tradisi. Merek ini menggunakan alat tenun kuno seperti Toyoda G3 shuttle looms untuk menghasilkan denim yang tahan lama dan bernilai sejarah. Proses manufaktur mereka tidak hanya sekedar mereproduksi pakaian vintage, tetapi juga memberikan penghormatan dan interpretasi baru untuk menciptakan nilai baru. Dengan semangat "MADE IN JAPAN" dan "Craftmanship," Studio D'Artisan menggabungkan tradisi dengan eksperimen untuk menciptakan produk yang unik dan berkualitas tinggi.
Apa yang membedakan produk Studio D'Artisan dari produk denim lainnya?
Produk Studio D'Artisan dibedakan oleh penggunaan bahan baku yang unik dan proses manufaktur yang tradisional. Mereka menggunakan bahan seperti "Fox" atau "Suvin Gold" cotton dan teknik penenunan yang dilakukan dengan alat tenun kuno, sehingga menghasilkan tekstur, ketidakrataan, dan fading yang khas dari denim vintage. Selain itu, Studio D'Artisan juga dikenal karena desainnya yang avant-garde dan komitmen terhadap kualitas, membuat produk mereka memiliki karakter yang unik dan menarik bagi pecinta denim.
Leave a Reply
Your email address will not be published.