Alquran Madina Quran

Bagian dari Alquran Terbaik

Perbedaan Penulisan dan Standar

Al-Quran Madina, yang sering ditemukan di pasar Indonesia, memiliki beberapa perbedaan signifikan dalam penulisan dan standar dibandingkan dengan Al-Quran Standar Indonesia. Misalnya, penulisan lafaz Allah di Mushaf Madinah tidak memiliki tanda panjang, sedangkan di Mushaf Standar Indonesia sudah diberi tanda panjang sebagai bentuk mad. Selain itu, Mushaf Standar Indonesia menggunakan tanda tasydid untuk setiap bacaan idgham bi ghunnah yang melibatkan huruf ya, wawu, nun, dan mim, sementara Mushaf Madinah hanya menggunakan tanda tasydid untuk huruf mim dan nun.

Produksi dan Distribusi

Al-Quran Madina banyak diproduksi di Kompleks Percetakan Al-Qur'an Raja Fahd di Madinah, Arab Saudi, yang merupakan pabrik percetakan Al-Qur'an terbesar di dunia. Kompleks ini didirikan untuk membantu penyebaran agama Islam dan mencetak Al-Qur'an serta terjemahannya ke berbagai bahasa. Produk-produk ini kemudian didistribusikan ke berbagai negara, termasuk Indonesia, untuk memenuhi kebutuhan umat Muslim.

Fitur dan Desain

Produk Al-Quran Madina yang dijual di Indonesia sering dilengkapi dengan fitur-fitur tambahan seperti panduan tajwid berwarna, terjemahan, dan khat Utsmani standar Kemenag RI. Beberapa edisi juga menyertakan Asmaul Husna, tips menghafal Al-Quran, dan kolom hadits yang berhubungan dengan Al-Quran. Desain sampulnya bisa beragam, termasuk sampul canvas yang dapat dilepas dan dicuci, serta resleting untuk melindungi bagian dalam Al-Quran.