Bagian dari Sepeda Statis Terbaik
Fitur Utama Sepeda Statis Adidas C-21
Sepeda Statis Adidas C-21 dilengkapi dengan berbagai fitur canggih untuk mendukung latihan cardio dan pembangunan otot tubuh bawah tanpa menyebabkan tekanan impak pada sendi yang sensitif. Fitur-fitur ini termasuk 24 level resistensi elektronik, 12 program kebugaran plus 4 variasi latihan kustom, motor self-generating yang tidak memerlukan adapter atau kabel, dan console intuitif dengan layar kristal cair yang memberikan umpan balik langsung tentang performa latihan, termasuk kecepatan, waktu, jarak, kalori, denyut nadi, watt, RPM, dan resistensi. Selain itu, sepeda ini juga dilengkapi dengan speaker terintegrasi, holder tablet dan ponsel, dan holder botol air untuk menjaga hidrasi selama latihan.
Sejarah dan Latar Belakang Adidas
Adidas, yang didirikan oleh dua bersaudara Adi Dassler dan Rudolph Dassler di Kota Herzogenaurach, Bavaria, Jerman pada tahun 1920, memiliki sejarah yang panjang dan sukses. Awalnya, mereka membuat sepatu olahraga di ruang cuci milik ibu mereka dan kemudian mendirikan Dassler Brothers OGH pada tahun 1924. Setelah perpecahan antara kedua bersaudara pada tahun 1948, Adi Dassler mendirikan Adidas, sementara Rudolph mendirikan Puma. Adidas sejak itu telah berkembang menjadi salah satu merek olahraga terkemuka di dunia, dikenal karena kualitas dan inovasi produknya.
Adidas Memasuki Pasar Indonesia
Adidas secara resmi memasuki pasar Indonesia pada 23 Januari 2013. Di Indonesia, Adidas menawarkan berbagai koleksi perlengkapan olahraga, mulai dari jaket, denim, T-shirt, tas, syal, hairband, hingga sepatu. Produk-produk Adidas dirancang untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup olahraga yang modern dan stylish, terutama bagi kaum urban dan remaja. Dengan masuknya Adidas ke Indonesia, konsumen lokal dapat menikmati kualitas dan desain yang sama seperti yang ditawarkan di pasar global.
Leave a Reply
Your email address will not be published.