Engine Flush Motor C-PARTS

Bagian dari Engine Flush Motor Terbaik

Kapan Harus Melakukan Engine Flush?

Engine flush sebaiknya dilakukan secara berkala, terutama ketika mengganti oli mesin. Disarankan untuk menggunakan engine flush setiap 10.000 kilometer atau setiap 6 bulan, tergantung pada kondisi penggunaan kendaraan. Ini membantu membersihkan deposit dan kerak yang terbentuk di dalam mesin akibat oksidasi oli, sehingga kinerja mesin tetap optimal.

Bagaimana Cara Menggunakan Engine Flush?

Cara menggunakan engine flush relatif mudah. Pertama, tuangkan cairan engine flush ke dalam mesin sebelum mengganti oli, biasanya dicampur dengan oli lama. Kemudian, nyalakan mesin dan biarkan berjalan pada RPM rendah selama 10-15 menit untuk memungkinkan cairan engine flush bekerja merontokkan kotoran dan kerak. Setelah itu, buang oli lama dan ganti dengan oli baru, serta jangan lupa mengganti filter oli karena deposit yang rontok akan menumpuk di filter oli.

Apa Manfaat Utama Menggunakan Engine Flush?

Manfaat utama menggunakan engine flush adalah membersihkan mesin dari deposit, lumpur, dan kerak yang terbentuk akibat oksidasi oli. Ini membantu memastikan kinerja mesin tetap prima, mengurangi keausan komponen mesin, dan mencegah korosi akibat kontaminan air. Selain itu, engine flush juga membantu memperbaiki kompresi mesin dan memastikan aliran oli yang lancar setelah penggantian oli.