Bagian dari Biled Projie Mobil Terbaik
Apa latar belakang dan profil perusahaan AESC?
AESC, atau Automotive Energy Supply Corporation, adalah sebuah perusahaan yang didirikan di Jepang pada tahun 2007 dan berkantor pusat di Yokohama. Perusahaan ini merupakan pemimpin global dalam pengembangan dan manufaktur baterai berkinerja tinggi untuk kendaraan listrik nol emisi dan sistem penyimpanan energi. AESC didirikan sebagai joint venture antara Nissan, NEC, dan Tokin Corporation, dan kemudian diakuisisi oleh Envision, sebuah perusahaan teknologi energi dari Cina, pada 2018. AESC memiliki basis manufaktur global yang meliputi Amerika Serikat, Inggris, Eropa, Jepang, dan Cina, dan telah menjadi mitra pilihan bagi OEM (Original Equipment Manufacturer) dan penyedia penyimpanan energi terkemuka di seluruh dunia.
Apa rencana AESC untuk investasi di Indonesia?
AESC, melalui Envision AESC Group, berencana untuk melakukan investasi di Indonesia untuk memproduksi baterai kendaraan listrik dan membangun ekosistem bahan baku yang diperlukan. Rencana ini termasuk kolaborasi dengan perusahaan Indonesia, termasuk potensi kerja sama dengan BUMN (Badan Usaha Milik Negara). Investasi ini diharapkan dapat menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara pemain utama dalam industri baterai mobil di dunia. Selain itu, Envision AESC Group juga berencana untuk mengembangkan Kawasan Industri Net Zero di Sulawesi Tengah, termasuk produksi bahan baterai hijau dan pengembangan pembangkit energi hijau.
Apa kontribusi dan dampak AESC terhadap industri kendaraan listrik di Indonesia?
Kontribusi AESC terhadap industri kendaraan listrik di Indonesia sangat signifikan. Dengan investasi yang direncanakan, AESC akan membantu membangun infrastruktur manufaktur baterai yang canggih di Indonesia, yang dapat meningkatkan kapasitas produksi baterai lokal dan mendukung transisi ke kendaraan listrik. Ini juga akan menciptakan lapangan kerja dan memperkuat posisi Indonesia dalam ekosistem baterai global. Selain itu, teknologi canggih AESC, termasuk penggunaan artificial intelligence dan Internet of Things (IoT), akan membantu meningkatkan efisiensi dan keamanan sistem baterai, serta memperkuat jaringan energi hijau di Indonesia.
Leave a Reply
Your email address will not be published.