Power Amplifier Yamaha

Bagian dari Power Amplifier Terbaik

Kelebihan dan Fitur Utama dari Power Amplifier Yamaha PX Series

Power amplifier Yamaha PX series, termasuk model PX3, PX5, PX8, dan PX10, menawarkan beberapa kelebihan dan fitur utama. Mereka menggunakan teknologi Class-D amplifier dengan sebuah custom LSI chip dan PLL technology, yang memungkinkan output power yang tinggi dan efisiensi yang baik dalam desain yang ringan dan tahan lama. Fitur-fitur ini termasuk prosesing onboard seperti equalization, crossover, delay, dan limiter, yang biasanya memerlukan prosesor PA management eksternal. Selain itu, amplifier ini dilengkapi dengan LCD display untuk navigasi fitur canggih, dan juga memiliki mode Power Boost yang memungkinkan penggabungan output dari dua channel menjadi satu channel dengan daya yang lebih tinggi.

Memilih Power Amplifier Yamaha yang Sesuai dengan Speaker

Memilih power amplifier Yamaha yang sesuai dengan speaker sangat penting untuk menghindari kerusakan pada speaker. Anda harus memastikan bahwa output power amplifier sesuai dengan kapasitas input "PGM (program)" speaker. Sebagai contoh, power amplifier Yamaha PX3 dapat digunakan dengan speaker pasif Yamaha CBR10 karena output 300W dari PX3 dengan impedansi 8 ohm sesuai dengan tingkatan daya 350W dari CBR10 dengan impedansi 8 ohm. Disarankan untuk memilih power amplifier dengan nilai output antara 0,8 hingga 1,25 kali nilai input PGM speaker. Perlu juga diperhatikan impedansi total jika menyambungkan speaker secara paralel untuk menghindari beban yang berlebihan pada amplifier.

Fitur Proteksi pada Power Amplifier Yamaha PX Series

Power amplifier Yamaha PX series dilengkapi dengan berbagai fitur proteksi untuk memastikan operasi yang aman dan stabil. Fitur-fitur ini termasuk proteksi beban, proteksi overheat, dan proteksi dari sinyal clip atau limit. Amplifier ini juga memiliki indikator seperti POWER, ALERT, USB, PROTECT, CLIP/LIMIT, dan SIGNAL untuk memantau status operasional. Selain itu, fitur D-CONTOUR multi-band dynamic processing membantu membentuk respons frekuensi speaker untuk aplikasi spesifik, dan fitur limiter onboard melindungi speaker dari sinyal berlebihan. Fitur-fitur ini memastikan bahwa sistem audio beroperasi dengan aman dan efisien.