Kontaktor Schneider Electric

Bagian dari Kontaktor Terbaik

Fungsi Utama Kontaktor Schneider Electric

Kontaktor Schneider Electric berfungsi untuk memutuskan dan menyambungkan arus listrik secara elektrik. Mereka bekerja menggunakan sistem kerja elektromagnet yang dihasilkan oleh coil. Ketika arus listrik mengalir ke coil, medan magnet yang dihasilkan akan menarik komponen kontak bergerak (moving contact) sehingga terhubung dengan kontak tetap (fixed contact). Fungsi ini umumnya digunakan untuk aplikasi seperti motor, heater, penerangan, dan distribusi daya listrik.

Cara Memilih Kontaktor yang Tepat dari Schneider Electric

Memilih kontaktor yang tepat dari Schneider Electric melibatkan beberapa faktor penting. Pertama, Anda perlu menentukan rating kontaktor menggunakan rumus yang mempertimbangkan tegangan, arus, dan koefisien beban motor. Kedua, tentukan besaran coil yang dibutuhkan, karena motor biasanya memerlukan kontaktor 380 V sementara aplikasi standar mungkin cukup dengan 220 V. Terakhir, pilih tipe kontaktor yang sesuai, yaitu Normally Open atau Normally Close. Schneider Electric menawarkan berbagai seri kontaktor seperti TeSys D, TeSys F, dan lain-lain yang memudahkan dalam menemukan spesifikasi yang tepat.

Kelebihan Kontaktor TeSys F dari Schneider Electric

Kontaktor TeSys F dari Schneider Electric menawarkan beberapa kelebihan. Mereka dirancang untuk aplikasi non-induktif dengan kemampuan menghandle arus hingga 500 A dan tegangan hingga 1000 V AC. Kontaktor ini juga memiliki kemampuan operasional tinggi dengan hingga 2400 siklus per jam dan dapat beroperasi dalam suhu lingkungan hingga 55degC. Selain itu, mereka dilengkapi dengan terminal bolt untuk bar atau kabel dengan lugs, serta kompatibilitas dengan berbagai standar internasional dan sertifikasi lingkungan seperti RoHS/REACh. Ini membuat instalasi dan perawatan menjadi lebih mudah dan reliable.


Anindya
Anindya

Anindya Aini author

Leave a Reply

Your email address will not be published.